5
Lagu Protes Paling Berpengaruh di Dunia – Musik
ternyata tidak hanya bertujuan untuk menghibur dan seni untuk berekspresi
semata. Namun, sejak tahun 1960 sampai tahun 2000-an music sudah merambah ke
dunia masyarakat yang teraniaya dan tertindas guna mewakili perasaan mereka.
Nah, apa saja lagu protes paling berpengaruh di dunia sampai saat ini dan terus
dikenang? Berikut ini rangkumannya.
Pete
Seeger – We Shall Overcome [1963]
Pada tahun 1963, Pete Seeger merilis sebuah
hitsnya berjudul ‘We Shall Overcome’ yang kemudian berkembang menjadi lagu
perjuangan Hak Asasi Manusia di India, Irlandia Utara, Eropa Timur dan Afrika.
Bob
Dylan – Hurricane [1975]
Pada tahun 1975, Bob Dylan menciptakan lagu
berjudul ‘Hurricane’ untuk mengenang kisah petinju Rubin ‘Hurricane’ Carter
akibat kasus pembunuhan yang disidang secara tidak adil.
The
Specials – Free Nelson Mandela [1984]
Lagu ‘Free Nelson Mandela’ yang diciptakan
oleh grup Ska Inggris The Specials untuk memprotes atas dipenjaranya Nelson
Mandela. Dan hasil dari lagu tersebut mampu membebaskan Nelson Mandela dari
penjara dan kisah apartheid pada tahun 1990.
Rage
Againts The Machine – Killing In The Name [1992]
Lagu ‘Killing In The Name’ berkisah tentang
protes kepada anggota Dewan Kongres Amerika Serikat yang hanya menggurui tanpa
menghasilkan solusi. Hasilnya hits ini mampu mempengaruhi kebijakan politik
Konvensi Nasional Demokrat.
El
General – Rais LeBled [2011]
Pada tahun 2011 El General merilis lagu
Rais LeBled untuk memprotes ketidakadilan dan kebobrokan Presiden Tunisia, Zine
El Abidine. Sampai akhirnya El General dipenjara karena merilis lagu tersebut.